Pilem-pilem batman yg udah dibuat sama holiwud :
Batman
Pilem Batman pertama yang mendapat tanggapan memuaskan dari para penggemar Batman, meskipun banyak yang pada awalnya memprotes keputusan Tim Burton yang memilih Michael Keaton untuk memerankan Batman/Bruce Wayne. Tapi Tim Burton berhasil menghapus keraguan para fans, ia berhasil memvisualisasikan aksi seru di kota Gotham dan drama psikologi, yang mungkin akan gagal jika para pemeran bukan aktor kawakan. Ternyata jajaran pemeran seperti Jack Nicholson (sebagai Joker) dan Kim Bassinger (sebagai jurnalis dan juga pacar Bruce Wayne, Vicky Vale) bukan hanya disewa untuk jual nama. Pilem inilah yang membuka franchise dan tren pilem Batman, apalagi pilem ini memenangkan oscar untuk visualisasi efek terbaik. Batmannya sendiri cukup oke, walau ia harus memutar seluruh badannya untuk menoleh.
Batman Returns
Pilem kedua ini masih distrudarai oleh Tim Burton dan Michael Keaton masih berperan sebagai Batman. Kali ini, penjahat yang tampil adalah Catwoman (Michele Pfeifer) dan Penguin (Danny DeVito). Sekali lagi Tim Burton membuktikan kepiawaiannya. Karakter sang dark-night, si maling seksi dan si penjahat sinting terlihat mantap tanpa saling tumpang tindih. Adegan aksinya makin seru dan nuansa noir tetap dipertahankan. Kehadiran Christopher Walken sebagai tokoh antagonis semakin menambah kesan psycho dalam pilem ini. Batman masih repot kalo mau menoleh, makanya ia pusing menghadapi unggas dan kucing yang jadi musuhnya kali ini. … hmmmm … unggas dan kucing … sepertinya ada tema tersembunyi.
Batman Forever
Kali ini Batman berada dibawah arahan sutradara Joel Schumacher, dan pilem ketiga ini sang dark-night mulai jadi tidak “dark”. Menurut Schumacher, pendekatannya memang bukan Batman sebagai dark-night, tapi lebih kepada komik Batman era Golden Age yang warna-warni itu. … Batman diperankan oleh Val Kilmer yang kali ini dibantu oleh Robin yang diperankan oleh Chris O’Donnel. Mereka berhadapan dengan Two Face (Tommy Lee Jones) dan The Riddler (Jim Carrey). Untuk kisah cintanya, Bruce Wayne bertemu psikiater bernama Dr. Chase Meridien (Nicole Kidman). … Pilem ini lumayan, kalo emang nyaman melihat Batman beraksi di tengah-tengah warna-warni hijau muda dan pink di sepanjang pilem. … Oh iya, Batman masih juga kesulitan untuk menoleh.
Batman and Robin
Inilah pilem yang dikatakan dan dihujat sebagai pembunuh franchise Batman. Joel Schumacher dituduh sebagai biang keladinya. Mulai dari puting di kostum Batman dan Robin, sampai pemilihan George Clooney sebagai dark-night … yang entah bagaimana bisa-bisanya punya kostum perak dengan skate yang matching. Pilem ini mendapat tanggapan sedingin senjata Mr. freeze (Arnold Schwarzenegger) yang berkolaborasi dengan Poison Ivy (Uma Thurman). Kemunculan Bane sangat dipaksakan. Adanya Batgirl (Alicia Silverstone) malah menambah kekesalan fans –yg laki-laki tentunya–, karena jika kostum Batman dan Robin ada putingnya, kenapa kostum Batgirl malah tidak ? … Penonton sakit mata setelah tiga perempat pilem, entah karena warna-warni terangnya atau karena cengiran Clooney. Kayaknya masalah puting ini terlalu dibesar-besarkan ya … mungkin karena walau kostum Batman ada putingnya, dia tetap susah menoleh …
Batman Begins
Kekurangan pilem ini : …. apa ya ???? … bingung nyari kelemahan pilem batman yg satu ini, Christopher Nolan telah berhasil memperbaiki citra dan harga diri Batman yang telah diinjek-injek oleh Joel Schumacher. Pemilihan Christian Bale sebagai Batman sangat perfect, dan disokong oleh para aktor kawakan seperti, Morgan Freeman, Michael Caine, Liam Neeson, Cilian Murphy, Gary Oldman dan Katie Holmes … tapi meskipun pilem ini dark-night banget, batman masih aja sulit buat menoleh.
:::::: sumber : wiki & wizard ::::::
14 komentar
Comments feed for this article
September 6, 2007 pada 6:15 am
Heureuy™
…:::…
September 6, 2007 pada 6:48 am
andalas
saya sendiri lebih suka Batman versi komik, anehnya gak pernah penasaran buat nonton versi filemnya. tapi batman emang TOP *komiknya*
September 6, 2007 pada 6:49 am
caplang™
engkau jagowanku… BATMAN!!
8)
September 6, 2007 pada 7:01 am
alex
Teh joerig… sayah mo minta izin pake bannernya yak? 😛
September 6, 2007 pada 6:22 pm
fertobhades
*saya juga harus memutar seluruh badan untuk menulis komen ini*
yup, batman forever mulai jadi awal batman yang lain daripada yang lain. tapi yang terbaik menurut saya batman return.
batman, superman, dan spiderman sepertinya adalah tokoh superhero yang pertam kali terkenal di indonesia ya ? tapi lama-lama lebih enak nonton spiderman daripada 2 yang lain….
September 10, 2007 pada 2:54 pm
Nyonya Farid males login
😆
kasian bener dia ya?
September 23, 2007 pada 9:44 pm
Dion
gw paling seneng waktu batman diperanin ama val kilmer, sebagai batman suaranya oke bgt, ngebass dan berkesan sangat bersahaja, seorang super hero khan emang harus begitu. ada temuan baru gw di film batman and robin, ternyata batman gak cuma sulit buat noleh, tapi juga sulit buat menengadahkan kepala. dia gak pernah ngeliat langit tuh
September 27, 2007 pada 7:59 pm
auriNgoNpaiSte
CAtwomaaannnnnnnnnn~~~~
*mimisan*
Oktober 3, 2007 pada 7:01 am
Mihael "D.B." Ellinsworth
Batman tidak sekuat yang saya duga. Ternyata dia lemah waktu dihajar dari belakang. 😆
Oktober 3, 2007 pada 4:58 pm
anas
*andai kostumnya seperti Spiderman*
Batman pasti nggak kalah sama unggas 😉
November 16, 2007 pada 11:26 am
morishige
*berpikir 💡
wah, kenapa batmannya gak pake kostum senam aja? yang warna item..
cukup tambahkan helm tinju berwarna hitam, gak cuma menoleh atau menengadah, batman juga bisa jalan kayang sepuasnya..
😆
teh, minta ijin utk ngelink blognya ya…??
thx b4..
Desember 1, 2007 pada 11:08 am
liezmaya
hehe hese ngalieuk, da eta atuh di baguded wae haha
Juni 19, 2008 pada 11:46 am
Rottenness
Somehow i missed the point. Probably lost in translation 🙂 Anyway … nice blog to visit.
cheers, Rottenness!!!
Oktober 1, 2013 pada 6:09 am
Classifieds
Thanks for sharing this article, it very helpful to me, thanks again 🙂